Presiden terpilih, Prabowo Subianto tak ingin berlama-lama melihat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Hal itu diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo saat berbicara langsung dengan penerusnya itu. Menurut Jokowi, Prabowo ingin agar IKN dibangun lebih cepat.
“Beliau (Prabowo) sampaikan ‘wah kalau saya kurang cepat itu, empat, lima, enam tahun,” ujar Jokowi di Sumbu Kebangsaan IKN, Kalimantan Timur, Rabu (14/8).
Prabowo sempat mengaku, bahwa ingin segera berkantor di IKN saat menjadi presiden. Menanggapi Prabowo, Jokowi menyebutkan, jika semua nantinya terserah Prabowo yang akan menggantikannya sebagai presiden.
Jokowi juga merespons keinginan Prabowo yang mendorong segera dibangunnya kompleks parlemen dan lembaga yudikatif di IKN. Hal tersebut dianggap Jokowi merupakan wewenang Prabowo sebagai presiden terpilih.
“Ya itu terserah Presiden Prabowo, setelah 20 Oktober,” tutur Jokowi.
Sebelumnya, Prabowo menyatakan, bahwa suasana di IKN sudah berkembang dengan baik dan mendorong agar pembangunan IKN harus terus berlanjut, bahkan jika memungkinkan, dipercepat.
“Memang pembangunan ini berjalan dan harus terus, kalau bisa kita percepat ya kalau bisa,” ujar Prabowo dilansir siaran YouTube Sekretariat Presiden, Senin (12/8).
Selain itu, Prabowo ditanya soal mengenai kelanjutan pembangunan IKN, dia pun akan menyelesaikannya di masa pemerintahannya mendatang.
